Bincang Nurani

"B I N C A N G  N U R A N I "
Oleh Ustadz Irfan Farid

Gulita malam
memisahkan aku
dari benderang
Dan teras langit
tak lagi nyaman
untuk kurebahi

Bukan Engkau
tak berkenan
menampung jiwa-jiwa
yang dekil

Rupanya Engkau
sudah tak rela
melihat Romadlon
terus-menerus berduka

Tadi
ketika senja tiba
disambut
dengan gegap gempita

Marhaban Yaa Romadlon !
Selamat beribadah puasa
tahun seribu empat ratus
empat puluh kurang dua

Mendengar
sambutan penuh sanjung itu
Romadlon sedih
meneteskan air mata

Para Malaikat
merasa trenyuh
lalu bertanya :
kenapa engkau berduka ?

Dengan polos dan jujur
Romadlon berkata :
bagaimana mungkin
hatiku tidak lara ?

Manusia riang gembira
cuma pada mulanya
Lalu menyia-nyiakanku
ketika tinggal separuh sisa !

I F  Bumiayu 22.04
Malam 1 Romadlon 1438 H.

Related Posts:

0 Response to "Bincang Nurani"

Post a Comment