Kuliah umum Prof. DR. SYED MUHD KHAIRUDIN AL-JUNIED Bahas Kilas Kehidupan Manusia di Nusantara

# EDUCATION AND ISLAMIC CIVILIZATION IN SOUTHEAST ASIA #

Kuliah umum Prof. DR. SYED MUHD KHAIRUDIN AL-JUNIED A di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. 26 Desember 2016

Prof. DR  Khairudin al-Junied merupakan lulusan SOAS, University of London yang saat ini menduduki jabatan guru besar di National University of Singapore (NUS). Di usianya yang baru memasuki pertengahan umur 40 tahun telah meraih puncak jenjang otoritas ilmu yang menandakan kecerdasan sekaligus keuletan beliau sebagai seorang penggiat dan pecinta ilmu.

BELIAU membuka kuliahnya dengan menjabarkan sekilas kehidupan manusia di Nusantara saat zaman Hindu-Budha dan perubahan yang dibawa oleh Islam saat memasuki Nusantara dari arah Serambi Mekah. Selanjutnya beliau menjelaskan tantangan Kolonialisme yang dihadapi manusia Muslim di Nusantara hingga berbagai tantangan minda pada kehidupan masa kini.

Menurut Prof. Al-Junied, kelemahan umat Islam pada masa kini disebabkan faktor eksternal dan faktor internal. Faktor eksternal ialah penjajahan yang pada masa kini tidak lagi dalam bentuk penjajahan fisik, tetapi telah beralih menjadi penjajaham alam fikir. Sedangkan faktor internal kelemahan umat Islam adalah lemahnya penghayatan ajaran Islam. Islam hanya dipahami sebatas kulitnya saja (simbol), tanpa dipahami isi kulitnya (nilai).

Kelemahan umat Islam sebagaimana di atas tidak dapat dilepaskan dari penjajahan fisik dan fikiran yang dialami umat Islam. Dampak dari penjajahan tersebut adalah:

1. Cinta dunia dan takut berjuang. Karena berjuang dekat dengan kesempitan dunia bahkan kematian.

2. Memperkenalkan gaya hidup relax. Kesenangan permukaan (fun) menjadi kebutuhan mendasar bahkan gaya hidup keseharian. Generasi muda Muslim sibuk dengan pemenuhan terhadap kesenangan dan sibuk mengurusi hal remeh-temeh. Padahal Islam menghendaki manusia hidup dengan serius untuk berjuang, tiada istirahat hingga jasadnya lepas dari ruh. Ini didasarkan hadits Rasul bahwa umat Islam harus menjadi lebih baik dari hari kemarin, dan esok dituntut menjadi lebih baik daripada hari ini. Hal tsb tidak mungkin tanpa keseriusan.

3. Sekularisasi pendidikan, sehingga ilmu dan sistem pendidikan terpisah menjadi urusan dunia dan urusan akhirat (agama). Lahirlah generasi manusia Muslim yang tidak lengkap.

4. Dampak dari sekularisasi pendidikan adalah munculnya kelas abangan dalam tubuh umat Islam, yakni orang yang ahli di bidang ilmu dunia tetapi awam dalam perkara keIslaman.

5. Dampak terakhir dari penjajahan yang dialami umat Islam adalah rusaknya adat, sehingga rusak pula kehidupan umat Islam. Adat yang rusak ditinggikan, sementara Islam direndahkan.

Dampak penjajahan di atas membentuk kondisi umat Islam pada masa kini, khususnya di kalangan generasi muda umat Islam yang sekaligus menjadi tantangan zaman yang harus segera ditanggapi oleh umat Islam secara tepat dan benar. Prof. Al-Junied menjabarkannya menjadi 6 poin berikut:

1. Ketagihan teknologi. Teknologi tidak lagi menjadi sarana, tetapi sudah menjadi tujuan. Dalam bidang keilmuan, ketagihan teknologi menyebabkan daya konsentrasi yang rendah dan lemahnya daya membaca, sehingga memunculkan generasi yang lemah pemikiran dan tidak mampu berfikir kritis.

Beliau menceritakan salah seorang anaknya yang berumur 16 tahun meminta untuk diperbolehkan memiliki handphone. Beliau bertanya kepada anaknya,
Apakah selama ini tanpa handphone kamu bisa memahami buku bacaanmu dengan baik?
Iya, tentu saja.
Apakah kawan-kawanmu yang sibuk dengan handphonenya mampu membaca lebih baik dari kamu?
Tidak.

2. Pragmatisme dan Karirisme. Tujuan dari segala sesuatu adalah keuntungan yang bersifat materi dan keuntungan karir. Niat untuk beribadah kepada Allah sudah tidak mampu dipahami dan dihayati. Kuliah hanya untuk ijazah, gelar, kerjaan dan gaji tinggi. Mental untuk berjuang dan dakwah Islam telah hilang.

3. Fanatik mazhab yang menyebabkan retaknya ukhuwah Islamiyah. Umat Islam jadi sibuk mencari aib dan menyalahkan sesama saudara Muslimnya, sehingga tidak fokus menghadapi tantangan yang berasal dari luar.

4. Liberalisasi pemikiran Islam yang diakibatkan inferioritas terhadap kemajuan Barat. Lebih yakin untuk mempelajari Islam dari orang non Muslim yang berbahasa Inggris dan merendahkan ulama Islam yang dianggap tradisionalis.

5. Kemurtadan. Dalam kasus Singapura beliau menjelaskan 2 faktor utama terjadinya kemurtadan yakni soal pernikahan dengan pihak yang berbeda agama dan cara pengajaran Islam yang tidak memahami kondisi tantangan masa kini yang dialami generasi muda Muslim, sehingga mereka malah menjauhi komunitas Muslim.

6. Ajaran sesat dan kebatinan akibat dari pengagungan terhadap adat dan direndahkannya Islam. Padahal dahulu ulama Islam menggunakan adat sebagai uslub dakwah, tetapi sekarang adat dipisahkan dari Islam sehingga rusaklah adat.

Di penghujung materinya Prof. Khairudin al-Junied menyampaikan solusi yang harus diambil umat Islam untuk memperbaiki kondisi dirinya sekaligus untuk menjawab tantangan masa kini yang tengah menjerat umat Islam. Tercatat pula 6 poin solusi yang beliau sampaikan:

1. Penerapan minda al-Qur'an. Islam harus dipahami hingga merasuk ke dalam hati, bukan sekedar simbol belaka.

2. Membentuk mahasiswa yang berhati Islam dan berjuang bersama rakyat sebagai bentuk pengamalan keIslamannya.

3. Universitas sebagai gerakan ishlah. Sekarang universitas Islam tengah dalam kondisi lemah karena tidak mampu mandiri dalam bidang keilmuan sehingga tidak mampu melahirkan mahasiswa yang berhati Islam dan menerapkan minda Quran.

Beliau menyatakan, hampir tidak ada bedanya antara universitas umum dengan universitas Islam. Aura Islamnya tidak terasa. Beliau dapati masih banyak perilaku yang tidak sesuai terjadi di universitas Islam dan anehnya tidak ada satupun yang menegur untuk mengingatkan.

4. Penanaman kepada mahasiswa bahwa dakwah adalah fardhu ain bagi seluruh orang yang berilmu.

5. Membudayakan ilmu. Menurut beliau ini diawali dengan menumbuhkan minat membaca buku, berdiskusi dan mendatangi forum keilmuan. Latih mahasiswa untuk membicarakan ilmu kapanpun dan apapun aktivitasnya agar tidak disibukkan dengan perkara remeh dan kesenengan (fun).

6. Melahirkan generasi pemikir Muslim baru yang memahami sejarahnya, identitasnya dan tantangan zamannya.

Demikianlah faedah yang saya dapatkan dan dapat saya tuliskan selama mengikuti perkuliahan beliau yang terbilang singkat. Tentu saya tidak mungkin menuliskan seluruh materi yang beliau sampaikan, tetapi semoga apa yang saya tuliskan telah cukup sebagai hal-hal pokok yang perlu untuk ditekankan.

Semoga Allah memberi kita pemahaman dan ilmu yang manfaat.

Andika Saputra.
Yogyakarta, 26 Desember 2016.

Related Posts:

27 Sedekah Kreatif yang Inspiratif

Menjadi inspirasi saya dan juga semoga menjadi inspirasi Anda.
InsyaAllah ini layak untuk di re-share..

SEDEKAH KREATIF

1. Siapkan nasi bungkus  dari rumah.  Berikan ke orang yang kira2 membutuhkan seperti pedagang kecil, pengemis, orang gila, pengamen, anak terlantar dll. Nggak usah banyak2  misal 1 bungkus setiap harinya.

2. Laundry/cucikan Mukena secara berkala musholla yg ada di sekitar lingkungan kita.

3. Berkala beli Mukena baru, misal 3 bln sekali. Malu dong sama Allah pake itu-itu melulu, yang lama disedekahkan.

4. Bawa Mukena ketika akan berpergian. Tinggalkan di masjid/ musholla yg kita singgahi.

5. Beli kamper/pengharum baju. Taruh di kumpulan mukena di masjid/musholla yg kita singgahi

6. Bungkus perlengkapan shalat (Mukena, sarung, sajadah, kopiah, Al Qur'an jadikan parcel ketika lebaran. Berikan ke satpam komplek atau tukang kebersihan komplek atau office boy dikantor.
InsyaAllah pahalanya mengalir.

7. Beli beberapa pasang sandal cepit, taruh di kantor, musholla atau masjid untuk digunakan ketika berwudhu.

8.Beli perlengkapan untuk membersihkan toilet, juga pengharum ruangan, dan berikan secara berkala ke masjid2.

9. Bagi yang shalat Jum'at, datang 15 menit lebih awal. Bantu bersih2 dan beres2.

10. Kumpulkan botol minuman plastik/botol bekas shampoo dll, setelah banyak berikan ke pemulung.

11. Kalau beli minum dalam kemasan, kalau ada sisa bawa pulang. Airnya bisa disedekahkan untuk tanaman (sedekah alam), dan wadahnya dikumpulkan, kl sdh banyak dikasihkan pemulung..

12.Beli beberapa burung yang murah saja, lepaskan ke alam bebas.

13. Beli makanan mpus siap saji flm toples, taruh di tas. Ketika di jalan ketemu kucing liar, berikan.

14.  Beli barang diskonan di supermarket agak banyak. Misal detergent, minyak goreng, sabun, buku tulis, pulpen kemudian bungkus cantik hadiahkan ke panti asuhan atau rumah singgah.

15 Jangan nawar ke pedagang kecil, kalo bisa justru kasih lebih.

16. Beli tissue atau keperluan yg sederhana di pedagang kecil yg kita jumpai, misal tissue 2000 rupiah, ikat rambut atau peniti sudah cukup bikin mereka senang.

17. Ketika makan di kaki lima ada pengemis atau anak terlantar, beliin mereka seporsi  seperti yg kita makan..

18. Siapa yg suka jualan makanan kecil di kantor? Gratisin buat yg buka puasa. Kebayang jkan gorengan 2000 bisa bikin kita masuk surga. InsyaAllah..

19. Ada pembangunan masjid? Bisa bikin gorengan? Berikan beberapa ke pekerja.

20. Selalu siap jika dimintai tolong tenaga, jika sedekah materi belum bisa kita lakukan.

21.  Bayarlah lebih ketika naik angkot yang supirnya kakek2 atau bapak tua.

22. Kasih tips lebih buat ibu/abang ojek online kalo kira2 jaraknya jauh dan juga kondisi mereka yg kira2 memprihatinkan (tua misalnya).

23. Ketika di bis/ angkot. Bayarin nenek-kakek yg keliatan kurang mampu atau suami istri yg buta.b

24. Pas bulan Ramadan. Diperkirakan buka puasa diperjalanan. Angkot, bis, kereta, busway etc. Siapkan beberapa air mineral (gelas) pas adzan bagi2.
Kebayang beli 5000 aja udah dapat 10, Kita dapat 10 pahala beri minuman orang berbuka. InsyaAllah.

25. Tawarkan temen kita yang searah, Jika kita bawa kendaraan.

26. Pada saat di perjalanan bersamaz keluarga mampir di toilet nasjid, biasakan anak laki2 diberi tugas bersihin toilet dan tempat wudhu.

27. Rutin mensortir mainan anak2 kita. Buy 1 give 1. Ketika beli mainan baru harus ada 1 mainan yang disedekahkan ke temannya atau panti asuhan.

Share status ini semoga jadi salah satu timbangan amal jariyah kita nanti. Aamiin YRA..

Semoga menginspirasi

Mulai dari hal yg terlihat sepele, mulai dari diri sendiri, mulai dari sekarang..

Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang2 yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap2 bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.
[QS. AL BAQARAH 2:261]

Buat yang sudah nge-share saya ucapkan Jazakumullah Khairan Katsiran Wa Jazakumullah Ahsanal Jaza.
Kebayang satu orang di antara kita menjalankan ini setiap harinya berapa banyak masalah sosial bisa teratasi. Insya Allah..

Related Posts:

Ada Hikmah Dibalik Pelaporan Ceramah Habib Riziq

*KISAH NYATA BERBUNTUT HIDAYAH*

MENYUSUL ALMAIDAH 51 SAAT INI AL IKHLAS 3 TERKENAL DAN DIPELAJARI OLEH KALANGAN NASRANI.

PELAPORAN BERBUNTUT HIDAYAH INILAH JUDULNYA 😂

Saya mahasiswa jurusan SOSPOL di  UGM yogyakarta.

Kebetulan akhir2 ini sy sangat kagum dengan sosok yang sebelumnya sangat saya benci.

Yah tau lah media udah membuat citra beliau rusak, namun harumnya bunga akan tercium juga lama kelamaan meski ditutupin dan di jelekin gimanapun ya lama kelamaan akan terkuak juga, dan akhirnya saya  bersyukur bisa mencium harumnya bunga tersebut setelah peristiwa 411 dan 212.

Kalo bahas ini pasti kita uda tau donk sosok sang fenomenal, yah dialah singa Allah saat ini yaitu Habib Riziq shihab, saat ini seluruh ormas islam dr berbagai madzhab di indonesia telah sepakat menjadikan habib riziq imam ummat islam di seluruh indonesia atas jasa beliau di dalam mempersatukan ummat untuk membela agama Allah, itulah yang saya bc di islampos beberapa waktu lalu.

Namun beberapa hari yang lalu, ada berita mencengangkan yang sy bc di koran bahwa habib riziq dilaporkan atas tuduhan penodaan agama nasrani,
nah loe...

batin saya ada apa nih 🙇🏻⁉sy segera beli koran tersebut, jantung berdegup kenceng banget gan..

Takut terjadi sesuatu gitu deh💆🏽‍♂

Segera saya baca koran tersebut dan intinya adalah habib riziq di nilai menistakan karena kalimat beliau di dalam ceramahnya yg berbunyi

" lam yalid wa lam yulad, tuhan tidak beranak dan tidak diperanakkan, lah kalo tuhan beranak dan diperanakkan, trus siapa bidannya"

begitu baca  berita itu maka saya tertawa terbahak-bahak,
Gimana gak tertawa gan..
nah gila nih mahasiswa, ada ustad lagi bahas ayat alqur'an di depan ummat islam, koq malah dia tersinggung dan laporin habib atas penistaan agama, nah kalo kita bales laporin soalnya para pendeta udah ngelecehin Allah dengan menyebut Allah beranak gimana ?

Kan repot jadinya hahaha...😂 mari kita tertawa bersama gan 😂😂

Akhirnya saya cuz kampus deh..

Sampai di kampus saya duduk dekat teman yg kebetulan agamnya katolik, trus terjadilah dialog antara saya dengan teman saya tadi. Inilah dialognya secara singkat 😁

TS : hy jon.. uda denger kabar belum soal habib lu ?

Sy : kabar apaan ?

TS : ya itu si riziq di laporin sm mhsiswa kristen soalnya dinilai nistain agama kristen. Habib lu kena karma tuh !

Sy : sy tertawa sambil bilang yah.. yg bkn laporan uda mempermalukan kaum intelektual kalo sy liat jon..

TS : kenapa lu blg gitu ? Lu tau gak si kalau si riziq uda kelewatan, dia bilang kalau tuhan beranak terus siapa bidannya., saya sebagai umat beragama katolik tersinggung nih degan pernyataannya riziq, ini menyakiti hati saya

Sy : lu uda liat videonya blum ? Kalo blum... liat  dulu videonya di youtube deh.. yg habib bahas itu dalam konteks agama lu.. atau agamanya habib..
TS : lah emang di islam ada bahas yesus jon ?
Sy : sy ambil  alqur'an dan terjemahan di perpus, saya bukain surat al ikhlas... trus sy sodorin ke dia. Nih surat alqur'an yg dibahas habib di ceramahnya..

TS : boleh pinjem jon ?
Sy : pinjem aja di perpus kalo lu mau bc.
itu ada tafsirannya juga dibawahnya lu bc jg ya..

Besoknya pas tengah malam, dia tlp minta ajarin baca syahadat soalnya mau masuk islam 😂 terus minta anterin ketemu habib riziq ke jakarta, saya  jawab, nah saya aja gak perna ktmu beliau kok, gimana mau anterin dia ktmu..😂

Dan tau gak gan sekarang al-ikhas lg laku keras diburu para mahasiswa kristen, mereka pada penasaran, sampai saat ini uda 2 mahasiswa di kampus ane yang  masuk islam disebabkan ayat lam yalid wa lam yulad..

Dan ceramah habib riziq yang menurut saya lucu banget itu jadi viral di medsos saat ini,  yang kerajinan nyari juga kalangan nasrani.

Bagus deh, ini ayat tauhid banget, moga makin banyak yang dapat hidayah 😂
Saya jd makin kagum nih, kena kasus aja bisa bimbing orang ke jalan hidayah.

Kapaaan.... bisa ketemu habib, jadi makin ngarep ketemu face to face nih 😩

moga2 habib panjang umur dan sehat terus, dan moga2 suatu saat nanti saya ditakdirin bertatap wajah dengan habib secara langsung.
amiin..

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Related Posts:

Wanita yang Kematiannya Disambut Para Malaikat

WANITA YANG KEMATIANNYA DISAMBUT PARA MALAIKAT

Kisah ini mungkin telah sering kita dengar. Namun, sekedar mengingatkan kembali tentang perjuangan wanita mulia ini, semoga dapat mengembalikan ghirah kita untuk juga bisa menteladani beliau, wanita yang ‘berhati baja’.

Nusaibah Binti Ka’ab radhiyallahu anha, namanya tercatat dalam tinta emas penuh kemuliaan.
Bahkan kematiannya mengundang ribuan malaikat untuk menyambutnya.

Hari itu Nusaibah sedang berada di dapur. Suaminya, Said sedang beristirahat di bilik tempat tidur. Tiba-tiba terdengar suara gemuruh bagaikan gunung-gunung batu yang runtuh. Nusaibah menerka, itu pasti tentara musuh. Memang, beberapa hari ini ketegangan memuncak di kawasan Gunung Uhud. Dengan bergegas, Nusaibah meninggalkan apa yang sedang dilakukannya dan masuk ke bilik. Suaminya yang sedang tertidur dengan halus dan lembut dikejutkannya.

“Suamiku tersayang”, Nusaibah berkata, “Aku mendengar pekik suara menuju ke Uhud. Mungkin orang-orang kafir telah menyerang.”

Said yang masih belum sadar sepenuhnya, tersentak. Dia menyesal mengapa bukan dia yang mendengar suara itu. Malah isterinya. Dia segera bangun dan mengenakan pakaian perangnya. Sewaktu dia menyiapkan kuda, Nusaibah menghampiri. Dia menyodorkan sebilah pedang kepada Said.

“Suamiku, bawalah pedang ini. Jangan pulang sebelum menang.”

Said memandang wajah isterinya. Setelah mendengar perkataannya itu, tak pernah ada keraguan padanya untuk pergi ke medan perang. Dengan sigap dinaikinya kuda itu, lalu terdengarlah derap suara langkah kuda menuju ke utara. Said langsung terjun ke tengah medan pertempuran yang sedang berkecamuk. Di satu sudut yang lain, Rasulullah melihatnya dan tersenyum kepadanya. Senyum yang tulus itu semakin mengobarkan keberanian Said.

Di rumah, Nusaibah duduk dengan gelisah. Kedua anaknya, Amar yang baru berusia 15 tahun dan Saad yang dua tahun lebih muda, memperhatikan ibunya dengan pandangan cemas. Ketika itulah tiba-tiba muncul seorang penunggang kuda yang nampaknya sangat gugup.

“Ibu, salam dari Rasulullah,” berkata si penunggang kuda, “Suami Ibu, Said baru sahaja gugur di medan perang. Beliau syahid…”

Nusaibah tertunduk sebentar,
“Inna lillah…..” gumamnya,
“Suamiku telah menang perang. Terima kasih, ya Allah.”

Setelah pemberi kabar itu meninggalkan tempat, Nusaibah memanggil Amar. Ia tersenyum kepadanya di tengah tangis yang tertahan,

“Amar, kaulihat Ibu menangis?.. Ini bukan air mata sedih mendengar ayahmu telah Syahid. Aku sedih karena tidak memiliki apa-apa lagi untuk diberikan pagi para pejuang Nabi. Maukah engkau melihat ibumu bahagia?”

Amar mengangguk. Hatinya berdebar-debar.

*“Ambillah kuda di kandang dan bawalah tombak. Bertempurlah bersama Nabi hingga kaum kafir terhapus.”*

Mata Amar bersinar-sinar. *“Terima kasih, Ibu. Inilah yang aku tunggu sejak dari tadi. Aku ragu, seandainya Ibu tidak memberi peluang kepadaku untuk membela agama Allah.”*

Putera Nusaibah yang berbadan kurus itu pun terus menderapkan kudanya mengikut jejak sang ayah. Tidak terlihat ketakutan sedikitpun dalam wajahnya. Di hadapan Rasulullah, ia memperkenalkan diri.

“Ya Rasulullah, aku Amar bin Said. Aku datang untuk menggantikan ayahku yang telah gugur.”

Rasul dengan terharu memeluk anak muda itu. “Engkau adalah pemuda Islam yang sejati, Amar. Allah memberkatimu….”

Hari itu pertempuran berlalu cepat. Pertumpahan darah berlangsung hingga petang. Pagi-pagi seorang utusan pasukan Islam berangkat dari perkemahan di medan tempur, mereka menuju ke rumah Nusaibah.

Setibanya di sana, wanita yang tabah itu sedang termangu-mangu menunggu berita, “Ada kabar apakah gerangan?..” serunya gemetar ketika sang utusan belum lagi membuka suaranya, “Apakah anakku gugur?..”

Utusan itu menunduk sedih, “Betul….”

“Inna lillah….” Nusaibah bergumam kecil. Ia menangis.
“Kau berduka, ya Ummu Amar?..”

Nusaibah menggeleng kecil. “Tidak, aku gembira. Hanya aku sedih, siapa lagi yang akan kuberangkatkan?.. Saad masih kanak-kanak.”

Mendengar itu, Saad yang sedang berada tepat di samping ibunya, menyela, “Ibu, jangan remehkan aku. Jika engkau izinkan, akan aku tunjukkan bahwa Saad adalah putera seorang ayah yang gagah berani.”

Nusaibah terperanjat. Ia memandang puteranya. “Kau tidak takut, nak?..”

Saad yang sudah meloncat ke atas kudanya menggeleng, yakin. Sebuah senyum terhias di wajahnya. Ketika Nusaibah dengan besar hati melambaikan tangannya, Saad hilang bersama utusan tentara itu.

Di arena pertempuran, Saad betul-betul menunjukkan kemampuannya. Pemuda berusia 13 tahun itu telah banyak menghempaskan nyawa orang kafir. Hingga akhirnya tibalah saat itu, yakni ketika sebilah anak panah menancap di dadanya. Saad tersungkur mencium bumi dan menyerukan, “Allahu Akbar!..”

Kembali Rasulullah memberangkatkan utusan ke rumah Nusaibah.

Mendengar berita kematian itu, Nusaibah meremang bulu tengkuknya.
“Hai utusan,” ujarnya, “Kau saksikan sendiri aku sudah tidak memiliki apa-apa lagi. Hanya masih tersisa diriku yang tua ini. Untuk itu izinkanlah aku ikut bersamamu ke medan perang.”

Sang utusan mengerutkan keningnya.
“Tapi engkau wanita, ya Ibu….”

Nusaibah tersinggung, “Engkau meremehkan aku karena aku wanita?.. Apakah wanita tidak ingin pula masuk ke Syurga melalui jihad?..”

Nusaibah tidak menunggu jawaban dari utusan tersebut. Ia bergegas menghadap Rasulullah dengan mengendarai kuda yang ada.

Tiba di sana, Rasulullah mendengarkan semua perkataan Nusaibah. Setelah itu, Rasulullah pun berkata dengan senyum.

“Nusaibah yang dimuliakan Allah. Belum masanya wanita mengangkat senjata. Untuk sementara engkau kumpulkan saja obat-obatan dan rawatlah tentara yang luka-luka. Pahalanya sama dengan yang bertempur.”

Mendengar penjelasan Nabi demikian, Nusaibah pun segera menenteng obat-obatan dan berangkatlah ke tengah pasukan yang sedang bertempur.

Dirawatnya mereka yang mengalami luka-luka dengan cermat. Pada suatu saat, ketika ia sedang menunduk dan memberi minum seorang prajurit muda yang luka-luka, tiba-tiba rambutnya terkena percikan darah. Nusaibah lalu memandang. Ternyata kepala seorang tentara Islam tergolek, tewas terbabat oleh senjata orang kafir.

Timbul kemarahan Nusaibah menyaksikan kekejaman ini.

Apalagi ketika dilihatnya Rasulullah terjatuh dari kudanya akibat keningnya terserempet anak panah musuh. Nusaibah tidak dapat menahan diri lagi, menyaksikan hal itu.

Ia bangkit dengan gagah berani. Diambilnya pedang prajurit yang tewas itu.
Dinaiki kudanya.
Lantas bagaikan singa betina, ia mengamuk.

Musuh banyak yang terbirit-birit menghindarinya. Puluhan jiwa orang kafir pun tumbang.

Hingga pada suatu waktu ada seorang kafir yang mengendap dari arah belakang, dan langsung menebas putus lengan kirinya. Nusaibah pun terjatuh, terinjak-injak oleh kuda. Peperangan terus berjalan. Medan pertempuran makin menjauh, sehingga tubuh Nusaibah teronggok sendirian.

Tiba-tiba Ibnu Mas’ud menunggang kudanya, mengawasi kalau-kalau ada orang yang bisa ditolongnya. Sahabat itu, begitu melihat ada tubuh yang bergerak-gerak dengan susah payah, dia segera mendekatinya. Dipercikannya air ke muka tubuh itu.

Akhirnya Ibnu Mas’ud mengenalinya, “Isteri Said-kah engkau?..”

Nusaibah samar-sama memperhatikan penolongnya. Lalu bertanya, “Bagaimana dengan Rasulullah?.. Selamatkah baginda?..”

“Baginda Rasulullah tidak kurang suatu apapun…”

“Engkau Ibnu Mas’ud, bukan?.. Pinjamkan kuda dan senjatamu kepadaku….”

“Engkau masih terluka parah, Nusaibah….”

“Engkau mau menghalangi aku untuk membela Rasulullah?..”

Terpaksa Ibnu Mas’ud menyerahkan kuda dan senjatanya. Dengan susah payah, Nusaibah menaiki kuda itu, lalu menderapkannya menuju ke medan pertempuran. Banyak musuh yang dijungkirbalikkannya. Namun karena tangannya sudah buntung, akhirnya tak urung juga lehernya terbabat putus oleh sabetan pedang musuh.

Gugurlah wanita perkasa itu ke atas pasir. Darahnya membasahi tanah yang dicintainya.

*Tiba-tiba langit berubah mendung, hitam kelabu. Padahal tadinya langit tampak cerah dan terang benderang. Pertempuran terhenti sejenak.*

Rasul kemudian berkata kepada para sahabatnya,

“Kalian lihat langit tiba-tiba menghitam bukan?.. Itu adalah bayangan para malaikat yang beribu-ribu jumlahnya. Mereka berduyun-duyun menyambut kedatangan arwah Nusaibah, wanita yang perkasa.”

Subhanallah..
Allahu Akbar..
Allahu Akbar..
Allahu Akbar..

Tanpa pejuang sejati seperti dia, mustahil agama Islam bisa sampai dengan damai kepada kita yang hidup di jaman sekarang.

Semoga Allah ‘Azza Wa Jalla menempatkan mereka, dan kita semua di Syurga-Nya disamping Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, Aamiin..

Apa yang telah kita perbuat untuk menegakkan Dienullah Islam ?

Kisah penuh inspiratif ini seharusnya dapat menggugah jiwa juang kita, agar tidak cengeng melepas anak -anak yang sedang berjuang. Kalo ingin anak menjadi kuat, maka kita harus menjadi ibu yang kuat terlebih dahulu.

https://tarbiahmoeslim.wordpress.com/2016/10/23/wanita-yang-kematiannya-disambut-para-malaikat/

الله اكبر

Silahkan di share semoga bermanfaat.
👳🏻‍♀Abdurrahman

Related Posts:

Sudah Betulkah Cara Anda Mencuci Kemaluan ?



*CARA MENCUCI KEMALUAN DENGAN BETUL.*

Hendak, kita mencuci dengan bersih tapi bersih bukan bermakna cara kita itu betul.
Penting untuk kita pastikan diri kita bersih terutamanya di bahagian sulit. Selain untuk menjaga kesihatan juga penting untuk memastikan amal ibadat kita seharian di terima.
Kenapa penting untuk kita bersihkan kemaluan kita dengan betul?

Ramai orang merasakan diri mereka cukup bagus dengan banyak amal ibadah bersedekah dan lain lain tetapi masih tidak terlepas dari azab api neraka.
Saidina Abu Bakar pernah hendak menyembayangkan mayat seorang lelaki tetapi tiba2 tersentak dengan suatu benda bergerak-gerak dari dalam kain kafan lelaki itu. Lalu disuruhnya org membukanya.
Alangkah terkejutnya ada seekor ular sedang melilit kepala kemaluan mayat lelaki itu.

Saidina Abu Bakar mencabut pedang lalu menghampiri ular tadi untuk membunuhnya.
Tetapi ular itu tiba2 berkata-kata, katanya ”Apakah salahku kerana  aku diutus oleh Allah untuk menjalankan tugas yang diperintahkan” Diselidiki amalan lelaki itu semasa hayatnya, jelas dia merupakan orang yang mengambil ringan dalam hal menyucikan kemaluannya setelah selesai membuang air kecil.

Jadi bagai mana kita  bersihkan  dengan cara yang betul? Lelaki dan wanita berbeda caranya. Bukan basuh sekadar dengan air dan asalkan bersih. Ada caranya…

Lelaki:
Selepas membuang air kecil, disunahkan berdehem dua atau tiga kali supaya air kencing betul betul sudah habis keluar.
Lepas itu urutlah kemaluan dari pangkal ke ujung beberapa kali sehingga tiada lagi air kencing yang berada dalam saluran.
Kemudian basuhlah dgn air sebersihnya.

Kaum wanita pula:
Apabila membasuh kemaluannya, pastikan dicucikan bahagian dalam dengan memasukan sedikit  jari tengah dan diputar-putarkan sewaktu disiram air bersih.
Bukan dengan hanya menyiram air semata-mata. Jika dengan menyiram air saja  tidak membersihkan bahagian dalam kemaluan wanita yang berbibir-bibir itu.

PENTING SANGAT.
Begitu juga semasa membasuh air besar (berak) sangat penting perlu masukan satu jari kedalam dubur putarkan beberapa kali  supaya najis keluar dari dinding dubur sambil siram dgn air hingga terasa najis benar2 telah hilang dan bersih.

Betul atau tidak cara kita selama ini? Kalau yang tak betul mari sama sama betulkan supaya diri kita bersih dengan cara yang betul. Dijanjikan neraka utk mereka yg tidak menyucikan diri dengan sempurna baik hadas kecil/hadas besar.

Rasulullah SAW bersabda: "Barang siapa yang menyampaikan 1 (satu) ilmu saja dan ada orang yg mengamalkan, maka walaupun yang menyampaikan sudah tiada (meninggal dunia), dia akan tetap memperoleh pahala.

Jangan LUPA SHARE ya... ilmu yang bermanfaat perlu kita amalkan bersama...

Wallahu a'lam...

Related Posts:

PENDAFTARAN PENGAWAS TPS KECAMATAN LARANGAN


 
PANWAS KECAMATAN LARANGAN
PEMBENTUKAN CALON PENGAWAS
TEMPAT PEMUNGUTAN SUARA (TPS)
Jalan Raya Larangan No. 15 Telp. (0283) - 4582061 Larangan Brebes 52262
PENGUMUMAN
PENDAFTARAN CALON PENGAWAS TPS
PADA PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI
DI KABUPATEN BREBES TAHUN 2017 
Nomor : 035/Bawaslu-Prov. JT-06.09/HK.00/XII/2016
Dalam  rangka  pembentukan Pengawas  Tempat Pemungutan Suara  (TPS), maka Panwas Kecamatan Larangan membuka kesempatan  bagi  Warga  Negara  Indonesia  yang memenuhi  persyaratan  untuk mendaftarkan diri sebagai calon Pengawas  Tempat Pemungutan Suara  (TPS) dengan ketentuan sebagai berikut :
1. Surat permohonan yang ditujukan kepada Panwas Kecamatan (Lampiran 1);
2. Foto copy Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang masih berlaku;
3. Pas foto warna terbaru ukuran 4 x 6 sebanyak 5 (lima) lembar;
4. Mempunyai kemampuan baca dan tulis dan/atau memiliki pengetahuan di bidang kepemiluan; 
5. Usia minimal 18 tahun;
7.Memiliki Whatsapp ;
8. Surat pernyataan (Lampiran 2) yang memuat:
1) Setia kepada Pancasila sebagai Dasar Negara, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, dan cita-cita proklamasi 17 Agustus Tahun 1945;
2) Tidak pernah menjadi anggota partai politik;
3) Tidak pernah menjadi Tim kampanye atau sebutan lainnya yang berkaitan dengan pemberian dukungan kepada pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota Tahun 2015;
4) Tidak lagi menjadi anggota partai politik dalam jangka waktu 5 (lima) tahun terakhir bagi yang pernah menjadi pengurus partai politik;
5) Sehat Jasmani dan Rohani;
6) Tidak pernah dipidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan pidana penjara 5 (lima) tahun atau lebih;
7) Bersedia bekerja penuh waktu;
8) Kesediaan untuk tidak menduduki jabatan politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah selama masa keanggotaan apabila terpilih; dan
9) Tidak berada dalam satu ikatan perkawinan dengan sesama penyelenggara pemilu.
3.      Pelamar  dapat  melampirkan  keterangan  atau  bukti  lain  yang  mendukung kompetensi calon.
4.      Formulir  berkas  administrasi  calon  Pengawas TPS dan keterangan  lebih  lanjut  dapat  diperoleh  di  PPL Desa yang bersangkutab atau  klik di sini FORMULIR PENGAWAS TPS
5.      Dokumen  pendaftaran   diantar langsung ke Pengawas Pemilihan Lapangan (PPL) Desa yang bersangkutan.
6.      Dibuat  masing-masing  rangkap  3  (tiga)  terdiri  dari  1  (satu)  asli  dan  2  (dua) fotocopy.
7.      Waktu penerimaan berkas pendaftaran mulai tanggal 6 Januari  sampai dengan tanggal  12 Januari 2017.
8.      Pendaftaran dan seleksi tidak dipungut biaya.
Larangan, 28 Desember 2016
   PANWASCAM LARANGAN
DIVISI ORGANISASI DAN SDM
         LUKMANUL HAKIM

Related Posts:

Wahana Air Perahu Onthel Makin diminati Anak

Jatibarang (Trelepnews.id) – keceriaan anak terpancar saat menaiki Perahu ontel yang ada di wisata Taman Besaran Hijau jatibarang. Wahana ini hanya ada pasa saat hari libur dan liburan sekolah. Hanya dengan merogoh kocek 5000 Rupiah, bisa menyenangkan buah hati anda selama 15 menit.

Petugas wahana yang juga karyawan PG Jatibarang, Kirman (37) menyatakan, akhir-akhir ini wahana perahu onthel semakin ramai dikunjungi. Meskipun mereka harus rela mengantri karena keterbatasan jumlah perahu onthel yang hanya tiga perahu. “Habis lebaran kemarin pengunjung membludak. Kadangkala juga ada paket pesanan rombongan yang menggunakan jasa ini,” paparnya Minggu (4/12).

Wahana perahu onthel menggunakan media air yang penuh dengan ikan-ikan dan kedalaman setengah meter dengan desain memutar dan dihiasi dengan air mancur di pinggir. Selain itu ada wahana flying fox, kolam renang, kereta, terapi ikan dan scooter.

Salah satu pengunjung, Darwati (30) merasa senang bisa mengajak anak menikmati wahana tersebut. “Dengan biaya masuk terjangkau cuma 2000 rupiah dan ongkos naik perahu onthel 5000 rupiah, membuat anak saya ceria dan berani menyusuri air,” imbuhnya.
Wisata di Brebes ini perlu dilestarikan dan didukung Pemerintah Daerah, agar masyarakat semakin mencintai produk wisata tanah kelahiran sendiri. Hal ini memerlukan dukungan penuh dari berbagai pihak agar warga merasa nyaman dan betah untuk menikmati wisata di Brebes. ( LH)

Related Posts: